Mr G for Search

Mr G Result

Untuk posting yang ada tulisan bercetak tebal itu orisinil saya. Begitu juga yang berwarna merah. Dan untuk yang asli orisinil saya saya beritahukan pada awal kalimat posting. Tambahan, saya Mohon maaf karna ada beberapa perubahan. Dan juga beberapa format posting yang berubah. untuk posting tanpa cetak tebal, adalah orisinal admin tanpa mengutip langsung dari situs yang lain. Terima Kasih!

Selasa, 03 Juni 2008

Hape BlacBerry jadi mata-Mata?

I'm come back... Hehehe, setelah seharian ini hujan, dan internet di rumah baru saja online, sebel nih. Nah, baru jam 5 sore ini saya posting. Maap yah guys.. Hehehe, ok prend kita mulai saja. Kali ini, saya akan memposting tentang PDA Blackberry nih. Menurut berita yang saya dapat, emang sih berita agak basi, katanya kalau Blackberry, dijadikan mata-mata di India. Nah, kesepakatan tidak terjalin dengan baik rupanya dan Blackberry tidak mau menjalin kesepakatan ini. Tapi sebenarnya apa yang dimaksudkan dengan "menjadi mata-mata?" Kita baca saja selengkapnya yah.
--Research in Motion (RIM), produsen Blackberry, dengan tegas menolak permintaan pemerintah India untuk memata-matai informasi yang dikirim melalui jaringannya.
--RIM menegaskan bahwa struktur keamanan dalam teknologi mereka tidak mengizinkan pihak ketiga, termasuk mereka sendiri, untuk membaca informasi yang dikirim melalui jaringannya.
--pemerintah India masih enggan mengizinkan meluasnya penggunaan BlackBerry di negaranya karena khawatir jika kaum militan dan penjahat memanfaatkan sistem ini.
--Di India, ada sekitar 115 ribu pengguna BlackBerry. Tak hanya pemerintah India yang paranoid dengan hal ini, namun ada sejumlah negara di dunia yang memiliki ketakutan yang sama.
--Oleh karena itu, pemerintah India berusaha membujuk perusahaan yang berbasis di Kanada itu untuk memberikan jalan agar mereka dapat 'mengintip' konten yang lalu lalang. Namun, pemerintah India harus gigit jari karena permintaannya tak dipenuhi.
--Mungkin pemerintah India ada benarnya juga. Namun, tetap saja itu melanggar hak kebebasan perseorangan. Jadi apa yang akan dilakukan pemerintah India berikutnya? Apa pemerintah indonesia juga mewaspadai adanya teroris yang lalu-lalang dengan jaringannya melalui Indonesia? Kita tetap harus waspada.
Sumber : Detik.com


0 komentar: